Jika Anda seorang pemain bulu tangkis yang suka bermain dengan gaya ofensif dan agresif, Anda mungkin membutuhkan raket yang sesuai dengan karakteristik permainan Anda. Raket head heavy adalah salah satu jenis raket yang cocok untuk Anda. Raket head heavy adalah raket yang memiliki bobot yang lebih berat di bagian kepala, sehingga dapat menghasilkan pukulan yang keras dan cepat.
Namun, tidak semua raket head heavy memiliki kualitas yang baik. Anda perlu memperhatikan beberapa faktor sebelum membeli raket head heavy, seperti bahan, bentuk, ukuran, dan teknologi yang digunakan. Untuk membantu Anda memilih raket head heavy terbaik, kami telah merangkum 10 rekomendasi raket head heavy terbaik dari berbagai merek ternama, seperti Yonex, Mizuno, Victor, dan Li-Ning. Simak ulasan kami berikut ini!
1. Yonex Arcsaber 11
Raket head heavy terbaik pertama jatuh ke Yonex Arcsaber 11 yang dirancang untuk pemain yang membutuhkan kecepatan, kontrol yang mudah, dan pukulan yang besar. Yonex Arcsaber 11 pertama kali rilis pada tahun 2013 dan masih menjadi raket head heavy terbaik hingga saat ini. Salah satu pemain yang menggunakan raket ini adalah Taufik Hidayat (Indonesia), Kevin Sanjaya (Indonesia), dan Viktor Axelsen (Denmark).
Kehebatan raket ini mendapat pujian yang bagus oleh legenda bulu tangkis Indonesia, Taufik Hidayat. Dia mengatakan bahwa raket ini memberikan banyak tenaga dan kontrol yang lebih akurat. Bahkan semua orang bisa meningkatkan permainan mereka saat menggunakan raket ini.
Teknologi yang digunakan raket ini sangat banyak, salah satunya adalah CS Carbon Nanotube yang berfungsi untuk meningkatkan efek tahan Isometric yang menghasilkan respon sweet spot yang lebih luas Frame Aero+Box untuk menciptakan ayunan yang lebih cepat.
| Bahan | Graphite |
| Berat | 88 gram |
| Tegangan | 19-24 lbs |
| Harga | Rp 2.500.000 |
2. Mizuno JPX Limited Edition Attack
Mizuno JPX Limited Edition Attack adalah raket head heavy murah di kisaran Rp500.000-an yang menggunakan kombinasi teknologi Aero Hexagram dengan Box Frame. Teknologi ini membuat raket ini memiliki stabilitas dan kecepatan yang baik saat melakukan smash.
Raket ini juga dilengkapi dengan teknologi Nano PEF (Nano Polyethylene Fiber) yang membuat raket ini lebih ringan dan kuat dari bahan karbon biasa. Selain itu, raket ini juga memiliki desain warna hitam dan merah yang menarik dan sporty.
| Bahan | Graphite |
| Berat | 85 gram |
| Tegangan | 20-28 lbs |
| Harga | Rp 500.000 |
3. Yonex Astrox 88D Pro
Yonex Astrox 88D Pro adalah raket head heavy terbaru dari seri Astrox yang dirilis pada tahun 2021. Raket ini merupakan versi upgrade dari Astrox 88D yang sudah populer di kalangan pemain bulu tangkis profesional, seperti Marcus Fernaldi Gideon (Indonesia), Lee Yong Dae (Korea Selatan), dan Hendra Setiawan (Indonesia).
Raket ini memiliki panjang shaft yang lebih pendek dari versi sebelumnya, sehingga memberikan akselerasi dan manuverabilitas yang lebih baik. Raket ini juga menggunakan teknologi Rotational Generator System yang membuat bobot raket tersebar secara merata di bagian kepala, tengah, dan gagang.
Teknologi lain yang digunakan raket ini adalah Namd Graphite yang membuat shaft lebih fleksibel dan responsif saat melakukan smash. Selain itu, raket ini juga memiliki desain warna biru metalik yang elegan dan futuristik.
| Bahan | Graphite |
| Berat | 88 gram |
| Tegangan | 20-28 lbs |
| Harga | Rp 3.000.000 |
