Rekomendasi Buku Gita Wirjawan untuk Meningkatkan Wawasan dan Inspirasi

Leni Agustina

Gita Wirjawan adalah seorang tokoh yang dikenal sebagai mantan Menteri Perdagangan Indonesia, pengusaha, musisi, dan penulis. Ia juga merupakan pendiri dan ketua dari Ancora Group, sebuah perusahaan investasi yang bergerak di bidang energi, sumber daya alam, infrastruktur, dan teknologi. Gita Wirjawan memiliki minat yang luas dalam membaca buku-buku yang berkaitan dengan bisnis, manajemen, inovasi, dan kehidupan. Berikut adalah beberapa rekomendasi buku yang pernah dibaca dan disarankan oleh Gita Wirjawan.

1. Hit Refresh: The Quest to Rediscover Microsoft’s Soul and Imagine a Better Future for Everyone by Satya Nadella

Buku ini ditulis oleh Satya Nadella, CEO Microsoft yang berhasil mengubah kultur dan strategi perusahaan teknologi raksasa tersebut. Dalam buku ini, Nadella berbagi kisah pribadi dan profesionalnya, serta visinya tentang masa depan teknologi yang lebih inklusif, berkelanjutan, dan berdampak positif bagi umat manusia. Buku ini juga mengungkap bagaimana Nadella memimpin transformasi digital Microsoft dengan mengedepankan nilai-nilai seperti pertumbuhan, empati, dan kolaborasi.

2. Tools and Weapons: The Promise and the Peril of the Digital Age by Brad Smith

Buku ini ditulis oleh Brad Smith, Presiden Microsoft yang bertanggung jawab atas kebijakan publik, hukum, dan urusan korporasi perusahaan. Dalam buku ini, Smith mengajak pembaca untuk melihat tantangan dan peluang yang ditimbulkan oleh perkembangan teknologi digital di era globalisasi. Smith juga menawarkan pandangan dan solusi tentang isu-isu penting seperti privasi, keamanan siber, kecerdasan buatan, etika, dan tanggung jawab sosial perusahaan.

BACA JUGA  Novel-Novel Fantasi yang Mengangkat Kisah Mitologi Yunani

3. The Courage to Be Disliked: How to Free Yourself, Change your Life and Achieve Real Happiness by Ichiro Kishimi and Fumitake Koga

Buku ini ditulis oleh Ichiro Kishimi dan Fumitake Koga, dua ahli psikologi Jepang yang mengadaptasi teori psikologi individual Alfred Adler ke dalam bentuk dialog antara seorang filsuf dan seorang pemuda. Buku ini mengajarkan bagaimana cara untuk mengubah cara pandang kita terhadap diri sendiri dan orang lain, serta bagaimana cara untuk mencapai kebahagiaan yang sejati tanpa tergantung pada pengakuan atau persetujuan dari orang lain.

4. The Ride of a Lifetime: Lessons Learned from 15 Years as CEO of the Walt Disney Company by Robert Iger

Buku ini ditulis oleh Robert Iger, CEO Walt Disney Company yang berhasil membawa perusahaan hiburan terbesar di dunia itu ke tingkat yang lebih tinggi. Dalam buku ini, Iger berbagi pengalaman dan pelajaran yang ia dapatkan selama menjabat sebagai CEO Disney selama 15 tahun. Ia juga menceritakan bagaimana ia memimpin akuisisi besar-besaran seperti Pixar, Marvel, Lucasfilm, dan 21st Century Fox, serta bagaimana ia menghadapi tantangan-tantangan seperti persaingan, disrupsi, dan krisis.

5. AI Superpowers: China, Silicon Valley, and the New World Order by Kai-Fu Lee

Buku ini ditulis oleh Kai-Fu Lee, seorang pakar kecerdasan buatan (AI) yang pernah bekerja di Google, Microsoft, dan Apple. Dalam buku ini, Lee memberikan gambaran tentang perkembangan AI di China dan Silicon Valley, serta dampaknya terhadap perekonomian dan politik dunia. Lee juga memberikan pandangan tentang bagaimana manusia dapat beradaptasi dengan era AI yang akan mengubah banyak aspek kehidupan kita.

Tabel Perbandingan Buku

Judul Buku Penulis Tema Genre
Hit Refresh Satya Nadella Transformasi digital Microsoft Memoar, Bisnis, Teknologi
Tools and Weapons Brad Smith Tantangan dan peluang teknologi digital Nonfiksi, Bisnis, Teknologi
The Courage to Be Disliked Ichiro Kishimi dan Fumitake Koga Psikologi individual Alfred Adler Nonfiksi, Psikologi, Filsafat
The Ride of a Lifetime Robert Iger Pengalaman dan pelajaran sebagai CEO Disney Memoar, Bisnis, Hiburan
AI Superpowers Kai-Fu Lee Perkembangan AI di China dan Silicon Valley Nonfiksi, Bisnis, Teknologi
BACA JUGA  5 Buku Best Seller yang Wajib Dibaca di Tahun 2024

Also Read

Bagikan:

Tinggalkan komentar

Ads - Before Footer