Kulit wajah yang sehat dan bersih tentu menjadi impian banyak orang. Namun, tidak jarang kita mengalami berbagai masalah kulit, seperti jerawat, bekas jerawat, flek hitam, kulit kusam, atau kulit kering. Untuk mengatasi masalah-masalah tersebut, kita membutuhkan produk perawatan kulit yang tepat dan aman.
Salah satu produk yang bisa membantu kita adalah cream dokter. Cream dokter adalah produk perawatan kulit yang diresepkan oleh dokter spesialis kulit dan kelamin (dermatovenereologist) atau dokter umum yang memiliki sertifikat estetika. Cream dokter biasanya mengandung bahan aktif yang lebih tinggi dan lebih efektif daripada produk biasa.
Namun, tidak semua orang memiliki waktu dan biaya untuk berkonsultasi dengan dokter kulit. Untuk itu, kami akan memberikan beberapa rekomendasi cream dokter yang bisa kamu beli di apotek tanpa resep dokter. Kami juga akan memberikan tips memilih cream dokter yang sesuai dengan jenis dan kondisi kulitmu.
Cara Memilih Cream Dokter
Sebelum membeli cream dokter, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan, seperti jenis kulitmu, masalah kulit yang ingin kamu atasi, kandungan bahan aktif, dan sertifikat BPOM. Berikut ini penjelasan lebih lengkapnya.
Sesuaikan dengan Jenis Kulitmu
Cream dokter biasanya dibedakan menjadi dua jenis, yaitu cream malam dan cream pagi. Cream malam biasanya berfungsi untuk mengatasi masalah kulit, seperti jerawat, bekas jerawat, flek hitam, atau penuaan dini. Cream malam juga cenderung lebih kental dan lebih berat daripada cream pagi.
Cream pagi biasanya berfungsi untuk melembapkan dan melindungi kulit dari sinar matahari. Cream pagi juga cenderung lebih ringan dan lebih mudah menyerap daripada cream malam. Selain itu, cream pagi biasanya mengandung SPF untuk melindungi kulit dari paparan UV.
Untuk memilih cream dokter yang sesuai dengan jenis kulitmu, kamu perlu mengetahui karakteristik kulitmu terlebih dahulu. Apakah kulitmu normal, kering, berminyak, kombinasi, atau sensitif? Setelah itu, kamu bisa memilih cream dokter yang memiliki tekstur dan kandungan yang cocok dengan jenis kulitmu.
Jika kulitmu normal, kamu bisa memilih cream dokter dengan tekstur apapun. Namun, jika kulitmu kering, kamu sebaiknya memilih cream dokter dengan tekstur yang lebih kental dan lebih pekat agar bisa memberikan kelembapan ekstra pada kulitmu. Kamu juga bisa memilih cream dokter yang mengandung bahan pelembap, seperti hyaluronic acid, glycerin, atau ceramide.
Jika kulitmu berminyak atau kombinasi, kamu sebaiknya memilih cream dokter dengan tekstur yang lebih ringan dan lebih cair agar tidak menyumbat pori-pori dan menimbulkan jerawat. Kamu juga bisa memilih cream dokter yang mengandung bahan pengontrol minyak, seperti niacinamide, salicylic acid, atau tea tree oil.
Jika kulitmu sensitif, kamu sebaiknya memilih cream dokter dengan tekstur yang lembut dan tidak mengiritasi kulit. Kamu juga harus menghindari cream dokter yang mengandung bahan-bahan yang bisa menyebabkan alergi atau iritasi, seperti parfum, alkohol, pewarna buatan, atau bahan eksfoliasi.
Sesuaikan dengan Masalah Kulit yang Ingin Kamu Atasi
Cream dokter tidak hanya berfungsi untuk melembapkan dan melindungi kulit saja. Cream dokter juga bisa membantu kamu mengatasi berbagai masalah kulit yang spesifik, seperti jerawat, bekas jerawat, flek hitam, kulit kusam, atau penuaan dini. Untuk itu,