Sepatu formal pria adalah salah satu item penting yang harus dimiliki oleh setiap pria yang bekerja di kantor. Sepatu formal pria tidak hanya berfungsi untuk melindungi kaki, tetapi juga untuk menunjang penampilan dan memberikan kesan profesional. Namun, memilih sepatu formal pria yang tepat tidaklah mudah. Ada banyak jenis, model, warna, dan bahan sepatu formal pria yang tersedia di pasaran. Bagaimana cara memilih sepatu formal pria yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya Anda?
Dalam artikel ini, kami akan memberikan beberapa tips memilih sepatu formal pria yang nyaman, trendy, dan stylish. Kami juga akan merekomendasikan sepuluh sepatu formal pria terbaik yang bisa Anda beli di bawah Rp300 ribu. Simak artikel ini sampai habis dan temukan sepatu formal pria yang cocok untuk Anda!
Tips Memilih Sepatu Formal Pria
Sebelum membeli sepatu formal pria, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan, seperti bahan, model, warna, ukuran, dan fitur. Berikut ini adalah penjelasan lebih lengkap tentang tips memilih sepatu formal pria.
1. Ketahui Bahan yang Digunakan
Bahan yang digunakan untuk membuat sepatu formal pria sangat berpengaruh pada kualitas, kenyamanan, dan daya tahan sepatu. Ada beberapa jenis bahan yang umum digunakan untuk sepatu formal pria, seperti kulit, kanvas, suede, dan PVC. Masing-masing bahan memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri.
- Kulit: Kulit adalah bahan yang paling populer dan klasik untuk sepatu formal pria. Kulit memiliki tekstur yang halus, kuat, dan tahan lama. Kulit juga mudah dibersihkan dan memberikan kesan elegan dan mewah. Namun, kulit juga memiliki beberapa kelemahan, seperti mudah lecet, kaku, dan mahal. Jika Anda ingin membeli sepatu formal pria dari bahan kulit, pastikan Anda memilih kulit asli, bukan kulit sintetis. Kulit asli memiliki kualitas yang lebih baik dan lebih bernilai daripada kulit sintetis.
- Kanvas: Kanvas adalah bahan yang terbuat dari serat katun yang ditenun. Kanvas memiliki tekstur yang kasar, ringan, dan fleksibel. Kanvas juga mudah dicuci dan tahan terhadap kotoran. Namun, kanvas juga memiliki beberapa kelemahan, seperti mudah robek, luntur, dan tidak tahan air. Jika Anda ingin membeli sepatu formal pria dari bahan kanvas, pastikan Anda memilih kanvas yang berkualitas dan tebal. Kanvas yang berkualitas dan tebal akan lebih awet dan tidak mudah rusak.
- Suede: Suede adalah bahan yang terbuat dari kulit yang disamak dengan cara khusus. Suede memiliki tekstur yang halus, lembut, dan berbulu. Suede juga memberikan kesan hangat dan stylish. Namun, suede juga memiliki beberapa kelemahan, seperti mudah kusam, kotor, dan sulit dibersihkan. Jika Anda ingin membeli sepatu formal pria dari bahan suede, pastikan Anda merawatnya dengan baik. Gunakan sikat khusus untuk suede dan semprotkan pelindung suede untuk menjaga warna dan teksturnya.
- PVC: PVC adalah bahan yang terbuat dari plastik yang dicampur dengan bahan kimia lainnya. PVC memiliki tekstur yang licin, keras, dan mengkilap. PVC juga tahan terhadap air, minyak, dan bahan kimia. Namun, PVC juga memiliki beberapa kelemahan, seperti mudah retak, panas, dan tidak ramah lingkungan. Jika Anda ingin membeli sepatu formal pria dari bahan PVC, pastikan Anda memilih PVC yang berkualitas dan tidak mengandung bahan berbahaya. PVC yang berkualitas dan aman akan lebih nyaman dan tidak menimbulkan iritasi pada kulit.
2. Pilih Model Sepatu Formal Pria yang Sesuai dengan Situasi Pekerjaan
Model sepatu formal pria juga sangat beragam, mulai dari yang paling formal hingga yang paling kasual. Model sepatu formal pria yang Anda pilih harus sesuai dengan situasi pekerjaan Anda. Berikut ini adalah beberapa model sepatu formal pria yang bisa Anda pilih.
- Oxford: Oxford adalah model sepatu formal pria yang paling klasik dan formal. Oxford memiliki ciri khas berupa tali sepatu yang tertutup (closed lacing) dan ujung sepatu yang rata (plain toe). Oxford cocok digunakan untuk acara-acara resmi, seperti rapat, presentasi, atau pernikahan. Oxford biasanya berwarna hitam atau cokelat dan terbuat dari bahan kulit.
- Derby: Derby adalah model sepatu formal pria yang mirip dengan oxford, tetapi lebih kasual. Derby memiliki ciri khas berupa tali sepatu yang terbuka (open lacing) dan ujung sepatu yang bisa bermacam-macam, seperti wingtip, cap toe, atau brogue. Derby cocok digunakan untuk acara-acara semi formal, seperti kantor, kampus, atau pesta. Derby biasanya berwarna cokelat, abu-abu, atau navy dan terbuat dari bahan kulit, suede, atau kanvas.
- Loafers: Loafers adalah model sepatu formal pria yang tidak memiliki tali sepatu, tetapi memiliki hiasan berupa pita, gesper, atau koin di bagian atas sepatu. Loafers memiliki ciri khas berupa sol sepatu yang tipis dan ujung sepatu yang melengkung (moc toe). Loafers cocok digunakan untuk acara-acara kasual, seperti jalan-jalan, nongkrong, atau liburan. Loafers biasanya berwarna cokelat, merah, atau hijau dan terbuat dari bahan kulit, suede, atau kanvas.
- Boots: Boots adalah model sepatu formal pria yang memiliki bagian atas sepatu yang tinggi hingga menutupi mata kaki. Boots memiliki ciri khas berupa sol sepatu yang tebal dan ujung sepatu yang bisa bermacam-macam, seperti plain toe, cap toe, atau wingtip. Boots cocok digunakan untuk acara-acara outdoor, seperti hiking, camping, atau petualangan. Boots biasanya berwarna hitam, cokelat, atau khaki dan terbuat dari bahan kulit, suede, atau PVC.
3. Pastikan Ukuran dan Desainnya Pas dengan Kaki Anda
Ukuran dan desain sepatu formal pria juga sangat penting untuk diperhatikan. Ukuran dan desain sepatu formal pria yang Anda pilih harus pas dengan kaki Anda. Jika sepatu formal pria yang Anda pilih terlalu besar atau terlalu kecil, maka Anda akan merasa tidak nyaman dan mudah lecet. Jika sepatu formal pria yang Anda pilih terlalu lebar atau terlalu sempit, maka Anda akan merasa tidak stabil dan mudah tergelincir.
Untuk mengetahui ukuran sepatu formal pria yang pas dengan kaki Anda, Anda bisa mengukur panjang dan lebar kaki Anda dengan menggunakan penggaris atau meteran. Kemudian, Anda bisa mencocokkan ukuran kaki Anda dengan ukuran sepatu formal pria yang Anda inginkan. Biasanya, ukuran sepatu formal pria menggunakan satuan EU (Eropa), US (Amerika), atau UK (Inggris). Anda bisa melihat tabel konversi ukuran sepatu formal pria di internet atau di toko sepatu.
Untuk mengetahui desain sepatu formal pria yang pas dengan kaki Anda, Anda bisa mencoba memakai sepatu formal pria yang Anda inginkan. Pastikan sepatu formal pria yang Anda pilih tidak terlalu longgar atau terlalu ketat di bagian depan, samping, atau belakang sepat
